Detik.com dan Detiknews.com memuat gosip murahan
Ya, minggu2 ini bila kita membaca berita2 di detiknews.com ataupun detik.com, akan menemui beberapa entry berita yang isinya sekedar isapan jempol (sesuatu yg belum jelas kebenarannya).
Ada apa dengan Detik? kenapa sekarang jadi banyak memuat berita2 bernuansa gossip?
Pertama, heboh soal Blue Energy atau Banyugeni pak Joko Suprapto yg tidak jelas. Sekarang berita Ahmad Zaini yang 'katanya' kekayaannya 20x APBN Indonesia.
Bagaimana mungkin, berita2 miring yang belum berupa fakta (masih 'katanya') kok bisa dijadikan berita resmi yang seolah2 sudah bukan sekedar gossip lagi. Detik.com sebagai salah satu portal berita Indonesia seharusnya menampilkan konten yang aktual dan berdasarkan fakta. Bukannya malah menampilkan gossip.
Menurut hemat penulis, berita2 yang menyesatkan seperti ini hanya akan memperkeruh suasana, membuat panik masyarakat, dst..dst..
Mulai saat ini, saya akan lebih hati2 lagi untuk membaca detik.com, karena kalau salah saya hanya akan mendapatkan gossip saja, bukan fakta2 lapangan yang otentik.
Bagaimana menurut Anda?
0 comments: